1. Bartholomeu Dias
Bartholomeu Dias berangkat dari Lisabon (Portugis) pada bulan Agustus 1487. Ketika hingga di ujung Selatan benua Afrika, kapal Dias terkena tornado topan.
Sesudah tornado reda, Dias kembali ke Portugis. Oleh Dias dan rombongannya, ujung Selatan Benua Afrika dinamai Tanjung Badai.
Namun, Raja Portugal Joao II mengganti namanya menjadi Tanjung Harapan (Cape of Good Hope) alasannya yakni untuk menghilangkan kesan angker dan daerah tersebut dianggap mempersembahkan impian bagi bangsa Portugis untuk menemukan Hindia.
2. Vasco da Gama
Pada tanggal 8 Juli 1497, Raja Portugis Manuel I memerintahkan Vasco da Gama mengikuti jejak Dias. Ekspedisinya dilakukan melalui maritim sepanjang pantai Afrika Barat.
Dalam pelayarannya, Vasco da Gama sempat singgah di pantai Afrika Timur. Atas petunjuk mualim Moor, da Gama melanjutkan ekspedisinya memasuki Samudra Hindia dan Laut Arab. Perjalanan Vasco da Gama datang di Calcuta pada tanggal 22 Mei 1498.
Di Calcuta, Vasco da Gama berupaya mendirikan pos perdagangan. Ia membeli rempah-rempah untuk dikirim ke Portugis dan sebagian dijual ke negara-negara Eropa lainnya
3. Alfonso d’ Albuquerque
Sesudah beberapa usang menduduki Calcuta, orang Portugis sadar bahwa penghasil rempah-rempah bukan India. Ada daerah lain yang menjadi sentra perdagangan rempah-rempah di Asia, yaitu Malaka.
Oleh alasannya yakni itu ekspedisi ke Timur dilanjutkan kembali. Bagi Portugis, cara tergampang menguasai perdagangan di sekitar Malaka yakni dengan merebut atau menguasai Malaka.
Dari Calcuta, Portugis mengirimkan ekspedisi ke Malaka di bawah pimpinan Alfonso d’ Albuquerque. Ekspedisi d’ Albuquerque tersebut berhasil menaklukkan Malaka pada tahun 1511
Sumber : Buku IPS untuk SMP/MTs Kelas VIII
Penulis : Sanusi Fattah Amin Hidayat Juli Waskito, Moh. Taukit Setyawan
0 Komentar untuk "Tokoh Penjelajahan Samudera Bangsa Portugis"